This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

24 Mei 2024

Kode Kode Rahasia Pada Ponsel

Mungkin kode² dibawah ini bisa berguna buat kita semua.

Kode akses Nokia


CODE
*#30# : Menampilkan ‘private number’ yang menghubungi anda.
*#73# : Mereset timer ponsel dan skor game (pada beberapa ponsel).
*#7780# : Mengembalikan ke setting pabrik (factory setting).
*#2820# : Alamat IP perangkat Bluetooth (untuk ponsel yang mempunyai Bluetooth).
xx# : Akses cepat ke nama/nomer telepon di phone book ponsel, misalnya 20#.
Tombol off : Menekan dengan singkat, untuk berpindah antar profile.
*3370# : Mengaktifkan EFR(Enhanced Full Rate) Codec (tidak berlaku di ponsel Symbian).
#3370# : Menonaktifkan EFR Codec.
*#4270# : Mengaktifkan Half Rate Codec.
*#4270# : Menonaktifkan Half Rate Codec.
*#0000# : Menampilkan versi software ponsel.
*#9999# : Kode alternatif jika *#0000# tidak bekerja.
*#06# : Melihat nomor IMEI (Internasional Mobile Equipment Identity).
*#21# : Mengecek nomor pengalihan “All Call” yang digunakan.
*#2640# : Menampilkan kode keamanan ponsel yang digunakan.
*#43# : Mengecek status “Call Waiting”.
*#61# : Untuk mengecek nomor pemanggil yang dialihkan ketika tak anda jawab.
*#62# : Mengecek nomor pemanggil yang dialihkan ketika ponsel anda di luar jangkauan.
*#67# : Mengecek nomor pemanggil yang dialihkan ketika ponsel anda sedang sibuk.
**21*number# : Menghidupkan pengalihan “All Call” pada nomor yang diisi.
**61*number# : Menghidupkan pengalihan “No Reply” pada nomor yang diisi.
**67*number# : Menghidupkan pengalihan “On Bussy” pada nomor yang diisi.
*#67705646# : Mengganti logo operator logo pada Nokia 3310 dan 3330.
*#746025625# : Menampilkan status SIM Clock.
*#7760# : Menampilkan kode pabrikan (sebagian besar ponsel tipe lama).
*#92702689# : Memunculkan : 1. Serial Number, 2. Date Made, 3. Purchase Date, 4. Date of last repair, 5.Transfer user data. Keluar dari mode ini harus merestart ponsel ( pada beberapa ponsel ).


Kode akses Sony Ericsson


CODE
*#06# : Melihat nomor IMEI (Internasional Mobile Equipment Identity).
*#0000# : Mereset bahasa kembali ke English.
> * < < * : untuk melihat semua teks yang terdapat pada ponsel.
< * * < : Mengunci SIM Card.


Nokia 21xx


CODE
*#06# : Kode IMEI
*#3283# : Minggu Produksi/Bulan & Tahun
*#9999# : Versi Software


Nokia 32xx


CODE
*#06# : Kode IMEI
*#0000# : Versi Software
*#92702689# : Menu Layanan
*#746025625# : Sim Clock Stop
*3370# : EFR aktif, suara lebih jernih, baterai cepat habis.
#3370# : EFR inactive.
*4720# : HR aktif, suara tidak lebih jernih, baterai tahan lama.
#4720# : HR OFF.


Nokia 51xx


CODE
*#06# : Kode IMEI
*#0000# : Versi Software
*#92702689# : Menu layanan
*3370# : EFR aktif, suara lebih jernih, baterai cepat habis.
#3370# : EFR inactive.
*4720# : HR aktif, suara tidak lebih jernih, baterai tahan lama.
#4720# : HR OFF.


Nokia 61xx


CODE
*#06# : Kode IMEI
*#0000# : Versi Software
*#92702689# : Menu layanan
*3370# : EFR aktif, suara lebih jernih, baterai cepat habis.
#3370# : EFR inactive.


Nokia 81xx


CODE
*#06# : Kode IMEI
*#8110# : Versi Software, tanggal produksi & nomor model
*#92702689# : Menu layanan


Nokia 88xx


CODE
*#06# : Kode IMEI
*#0000# : Versi Software
*#92702689# : Menu Layanan
*3370# : EFR aktif, suara lebih jernih, baterai cepat habis.
#3370# : EFR inactive.


Nokia 90xx


CODE
*#06# : Kode IMEI
58412125# : Versi Software
*#3283# : Tanggal Produksi

12 Mei 2015

Mengubah nama aplikasi

Mungkin bagi anda sudah biasa untuk mengubah nama folder menu atau nama profil, tapi bagaimana dengan mengubah nama aplikasi? Ultra MP3 diubah menjadi JokoMp3 misalnya. Kelihatannya menarik kan? ya lumayan untuk buat temen anda bertanya kepada anda bagaimana caranya.

Tips ini berlaku untuk ponsel symbian seri 60 V2, jika tertarik anda dapat mengikuti langkah berikut :
1. Download dulu aplikasinya di sini,
2. Akan ada 2 file, yang pertama Phyton dan yang kedua aplikasi Renamer. Install Phyton terlebih dahulu.
3. Setelah menginstal kedua aplikasi tsb, buka Renamer.
4. Kalau sudah maka anda akan melihat daftar aplikasi yang ada di ponsel anda.
5. Pilih aplikasi yang ingin anda ubah, kemudian pilih option, rename terakhir silahkan ubah sesuai dengan keinginan anda, tapi kurang dari 9 huruf.
6. Tunggu beberapa waktu, dan nama aplikasinya akan segera berubah.


Semoga bermanfaat!

12 Mei 2014

Kode Kode Rahasia Pada Ponsel

Mungkin kode² dibawah ini bisa berguna buat kita semua.

Kode akses Nokia


CODE
*#30# : Menampilkan ‘private number’ yang menghubungi anda.
*#73# : Mereset timer ponsel dan skor game (pada beberapa ponsel).
*#7780# : Mengembalikan ke setting pabrik (factory setting).
*#2820# : Alamat IP perangkat Bluetooth (untuk ponsel yang mempunyai Bluetooth).
xx# : Akses cepat ke nama/nomer telepon di phone book ponsel, misalnya 20#.
Tombol off : Menekan dengan singkat, untuk berpindah antar profile.
*3370# : Mengaktifkan EFR(Enhanced Full Rate) Codec (tidak berlaku di ponsel Symbian).
#3370# : Menonaktifkan EFR Codec.
*#4270# : Mengaktifkan Half Rate Codec.
*#4270# : Menonaktifkan Half Rate Codec.
*#0000# : Menampilkan versi software ponsel.
*#9999# : Kode alternatif jika *#0000# tidak bekerja.
*#06# : Melihat nomor IMEI (Internasional Mobile Equipment Identity).
*#21# : Mengecek nomor pengalihan “All Call” yang digunakan.
*#2640# : Menampilkan kode keamanan ponsel yang digunakan.
*#43# : Mengecek status “Call Waiting”.
*#61# : Untuk mengecek nomor pemanggil yang dialihkan ketika tak anda jawab.
*#62# : Mengecek nomor pemanggil yang dialihkan ketika ponsel anda di luar jangkauan.
*#67# : Mengecek nomor pemanggil yang dialihkan ketika ponsel anda sedang sibuk.
**21*number# : Menghidupkan pengalihan “All Call” pada nomor yang diisi.
**61*number# : Menghidupkan pengalihan “No Reply” pada nomor yang diisi.
**67*number# : Menghidupkan pengalihan “On Bussy” pada nomor yang diisi.
*#67705646# : Mengganti logo operator logo pada Nokia 3310 dan 3330.
*#746025625# : Menampilkan status SIM Clock.
*#7760# : Menampilkan kode pabrikan (sebagian besar ponsel tipe lama).
*#92702689# : Memunculkan : 1. Serial Number, 2. Date Made, 3. Purchase Date, 4. Date of last repair, 5.Transfer user data. Keluar dari mode ini harus merestart ponsel ( pada beberapa ponsel ).


Kode akses Sony Ericsson


CODE
*#06# : Melihat nomor IMEI (Internasional Mobile Equipment Identity).
*#0000# : Mereset bahasa kembali ke English.
> * < < * : untuk melihat semua teks yang terdapat pada ponsel.
< * * < : Mengunci SIM Card.


Nokia 21xx


CODE
*#06# : Kode IMEI
*#3283# : Minggu Produksi/Bulan & Tahun
*#9999# : Versi Software


Nokia 32xx


CODE
*#06# : Kode IMEI
*#0000# : Versi Software
*#92702689# : Menu Layanan
*#746025625# : Sim Clock Stop
*3370# : EFR aktif, suara lebih jernih, baterai cepat habis.
#3370# : EFR inactive.
*4720# : HR aktif, suara tidak lebih jernih, baterai tahan lama.
#4720# : HR OFF.


Nokia 51xx


CODE
*#06# : Kode IMEI
*#0000# : Versi Software
*#92702689# : Menu layanan
*3370# : EFR aktif, suara lebih jernih, baterai cepat habis.
#3370# : EFR inactive.
*4720# : HR aktif, suara tidak lebih jernih, baterai tahan lama.
#4720# : HR OFF.


Nokia 61xx


CODE
*#06# : Kode IMEI
*#0000# : Versi Software
*#92702689# : Menu layanan
*3370# : EFR aktif, suara lebih jernih, baterai cepat habis.
#3370# : EFR inactive.


Nokia 81xx


CODE
*#06# : Kode IMEI
*#8110# : Versi Software, tanggal produksi & nomor model
*#92702689# : Menu layanan


Nokia 88xx


CODE
*#06# : Kode IMEI
*#0000# : Versi Software
*#92702689# : Menu Layanan
*3370# : EFR aktif, suara lebih jernih, baterai cepat habis.
#3370# : EFR inactive.


Nokia 90xx


CODE
*#06# : Kode IMEI
58412125# : Versi Software
*#3283# : Tanggal Produksi

12 Mei 2013

Orang Dalam Lebih Berbahaya dari Hacker

Dari data yang dirangkum dalam laporan State Security Survey Symantec 2011, salah satu vektor serangan yang pertumbuhannya paling tinggi adalah serangan dari orang dalam. Ini terjadi meski ancaman dari pihak luar yang ingin mencuri data dilaporkan menurun. Untuk itu, perusahaan diminta untuk tetap waspada.

“Serangan orang dalam sangat berbahaya, karena mereka mengetahui data-data organisasi atau pelanggan,” kata Fransiskus Andi Indromojo, Technical Consultant Symantec Indonesia di Jakarta, 28 Oktober 2011. “Berdasarkan data, ancaman dari orang dalam mencapai 42 persen sedangkan ancaman dari spionase industri kompetitor mencapai 45 persen,” ucapnya.

Apalagi, kata Frans, jika orang dalam tersebut mengerti tentang IT. “Ini lebih berbahaya karena bisa terjadi jual beli data,” tambahnya.

Fransiskus menyebutkan, ada dua kategori ancaman dari orang dalam, yakni orang dalam yang tidak mengerti sekuriti IT, dan orang dalam yang memahami sekuriti IT yang kemudian disebut musuh dalam selimut. Untuk itu, Symantec merekomendasikan, perusahaan ataupun organisasi perlu membuat kebijakan mengenai sekuriti IT secara ketat.

“User tidak boleh sembarangan mengakses link-link teretentu, ini harus ketat,” saran Fransiskus. “Langkah ini perlu dibarengi dengan reward dan punishment agar tercipta sistem yang sehat. Tidak cukup dengan kebijakan saja,” ucapnya.

Frans melanjutkan, perusahaan perlu melindungi informasi secara proaktif dengan mengambil pendekatan yang berpusat pada perlindungan informasi dan interaksi. Kontrol sistem secara penuh dengan melindungi data yang penting bagi perusahaan atau organisasi.

“Jangan lupa validasi identitas, karena saat ini user name atau password sering dibobol. Administrator TI perlu melindungi infrastruktur dengan mengamankan semua endpoint mereka,” ucap Frans. “Organisasi atau perusahaan juga perlu intelejen keamanan dan evaluasi program jahat yang berkelanjutan dengan merespons ancaman secara cepat,” ucapnya.

Menurut Frans, ancaman yang berkembang kini tidak hanya menyerang pada kategori perusahaan saja, namun sudah menyerang semua kategori yang meliputi perorangan ataupun rumahan. “Small media bisnis (SMB), small enterprise juga terancam, karena prinsipnya mereka sudah pakai IT,” tutupnya

Cara Merawat Layar Touchscreen BlackBerry

Pengguna BlackBerry khususnya BlackBerry jenis touchscreen seperti BlackBerry Torch 9810 dan BlackBerry Torch 9850/9860 sering mengalami masalah pada layar sentuh smartphonenya. Seperti layar sentuh atau touchscreen yang tergores, retak, dll. Banyak cara yang biasa dilakukan sebagian besar pengguna BlackBerry untuk melindungi dan merawat layar sentuh (touchscreen) smartphone BlackBerry-nya. Kebanyakan memilih pakai screen protector dan ada juga yang memilih pakai casing. Namun ternyata ada juga sobat yang memoles layar smartphonenya setiap hari. Mungkin sobat mengganggap hal ini merupakan hal yang sangat sepele. Tapi apa salahnya untuk mempertimbangkan hal yang begitu kecil atau sepele sebelum terlambat dan terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
Saat ini screen protector tampaknya belum dapat menjadi prioritas bagi sebagian pengguna BlackBerry. Mereka yang menggunakan screen protector hanyalah sebagian pengguna yang layar BlackBerry-nya pernah rusak yang menggunakannya. Namun sebelum itu terjadi, pencegahan merupakan solusi yang sangat jitu untuk mengatasi masalah tersebut. Mengingat saat ini harga dari screen protector bisa dikatakan lebih murah jika dibandingkan dengan aksesoris BlackBerry lainnya seperti casing. Screen protector merupakan cara termudah untuk menjaga layar sentuh atau touchscreen pada smartphone BlackBerry.
Selain untuk melindungi dan merawat layar sentuh BlackBerry sobat, fungsi lain dari screen protector yaitu untuk melindungi privasi si pengguna. Berbagai macam warna yang tersedia pada screen protector dapat melindungi dan mencegah orang lain untuk melihat layar BlackBerry yang sedang kita gunakan dari sudut tertentu. Hal ini karena Electromaster screen protectors yang merupakan mirror LCD screen pada smartphone dapat membuat garis pelindung layar untuk privasi penggunaan BlackBerry.

Screen protector tidak hanya dapat digunakan pada smartphone BlackBerry yang memiliki fungsi layar sentuh atau touchscreen saja. Buat sobat pengguna jenis BlackBerry lainnya seperti BlackBerry Curve, Bold, Javelin, dll, juga dapat menggunakannya untuk melindungi layar BlackBerry agar tidak mudah tergores.